Memasuki musim hujan, kesiapsiagaan menjadi kunci utama dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan, termasuk di lingkungan sekolah. Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya mengajak seluruh satuan pendidikan untuk mulai membangun kesadaran sejak dini tentang pentingnya waspada dan tanggap terhadap potensi genangan maupun risiko lainnya yang dapat muncul selama musim penghujan.
Kegiatan edukatif ini dikemas secara ceria dan interaktif agar siswa dapat belajar dengan suasana menyenangkan, tanpa mengurangi esensi kewaspadaan. Materi yang disampaikan mencakup berbagai hal praktis seperti mengenali titik-titik rawan genangan di sekitar sekolah, memahami pentingnya menjaga kebersihan saluran air, dan cara melaporkan jika terdapat sumbatan atau kerusakan fasilitas drainase.
Selain itu, kami juga mengedukasi siswa dan guru untuk memeriksa kebersihan selokan, tidak membuang sampah ke saluran air, dan melakukan gotong royong membersihkan lingkungan sekolah secara berkala. Di beberapa sekolah, dilakukan pula simulasi sederhana tentang langkah yang harus diambil saat terjadi hujan deras, seperti menjauh dari aliran listrik terbuka, menjaga barang-barang penting tetap kering, dan tetap tenang sambil mengikuti arahan guru.
DSDABM percaya bahwa kesiapsiagaan tidak harus selalu kaku dan menegangkan. Dengan pendekatan edukatif yang ringan, siswa justru dapat lebih mudah menyerap informasi dan menerapkannya dalam keseharian. Apalagi, jika dikombinasikan dengan aktivitas kreatif seperti kuis, poster edukatif, hingga lomba kebersihan kelas saat musim hujan.
Mari hadapi musim hujan dengan semangat kolaboratif. Sekolah yang bersih, aman, dan tangguh akan tercipta jika seluruh warga sekolah memiliki kesadaran dan peran aktif. Bersama kita wujudkan lingkungan belajar yang sehat, nyaman, dan siap menghadapi cuaca apapun.
Temukan juga di: https://www.instagram.com/p/DNrhbuk5GsD






